Belanja online dengan sistem pembayaran Cash on Delivery (COD) menjadi favorit banyak orang. Metode ini memberikan rasa aman bagi pembeli yang enggan membayar di muka sebelum barang diterima.
Sayangnya, kemudahan ini sering disalahgunakan oleh oknum penipu untuk menjalankan aksi mereka. Penipuan COD kini menjadi momok yang tak hanya merugikan pembeli, tetapi juga mempermalukan kurir yang hanya menjadi perantara.
Mekanisme Penipuan COD yang Sering Terjadi
Pengiriman Barang Tidak Sesuai Pesanan
Salah satu modus paling umum adalah pengiriman barang yang tidak sesuai dengan pesanan.
Misalnya, pembeli memesan gadget tetapi menerima barang murahan seperti batu, sabun, atau bahkan barang bekas.
Pengiriman Paket Tanpa Pesanan
Ada juga kasus di mana pembeli tiba-tiba menerima paket yang tidak pernah dipesan, tetapi harus membayar dengan metode COD. Biasanya, pembeli yang bingung langsung membayar tanpa mengecek isi paket terlebih dahulu.
Penipuan Nama Penjual
Pelaku penipuan sering mengatasnamakan toko atau penjual terkenal di e-commerce untuk mengelabui korban. Pembeli merasa yakin karena mengira barang tersebut berasal dari toko terpercaya.
Barang Palsu atau KW
Modus lainnya adalah menjual barang dengan deskripsi meyakinkan, tetapi yang datang adalah produk palsu atau kualitas sangat rendah.
Contoh Kasus Penipuan COD di Indonesia
Kasus Pembeli Menerima Batu dalam Paket COD
Di Jakarta, seorang pembeli menceritakan bahwa ia memesan sepatu bermerek melalui marketplace. Namun, saat paket tiba, isinya hanya batu besar. Karena pembelian dilakukan dengan sistem COD, ia tidak sempat mengecek isi sebelum membayar.
Paket Tak Dikenal di Surabaya
Seorang warga Surabaya menerima paket yang tidak pernah ia pesan. Kurir memaksa pembayaran COD sebesar Rp150.000. Setelah dibuka, isi paket ternyata hanya barang tak berharga seperti tisu basah bekas.
Barang Palsu yang Dijual Mahal
Seorang pembeli di Bandung mendapatkan barang kosmetik palsu melalui sistem COD. Penjual menjanjikan produk asli, tetapi ternyata barang yang diterima berbeda jauh dari deskripsi.
Dampak Penipuan COD
Kerugian Finansial
Korban kehilangan uang untuk barang yang tidak sesuai atau tidak dibutuhkan.
Kerusakan Reputasi Marketplace dan Kurir
Meski pelaku adalah pihak eksternal, marketplace dan jasa kurir sering menjadi sasaran keluhan.
Meningkatkan Ketidakpercayaan pada Sistem COD
Banyak korban akhirnya enggan menggunakan metode pembayaran COD lagi, yang sebenarnya masih menjadi solusi bagi mereka yang tidak memiliki akses ke sistem pembayaran online.
Solusi untuk Menghindari Penipuan COD
Periksa Paket Sebelum Membayar
Mintalah izin kepada kurir untuk membuka paket dan memastikan isi sesuai sebelum menyerahkan uang.
Cek Nomor Pengirim
Pastikan nomor pengirim cocok dengan informasi dari toko tempat kamu berbelanja. Jika mencurigakan, tolak paket tersebut.
Belanja di Marketplace Terpercaya
Gunakan platform yang memiliki sistem perlindungan konsumen, sehingga klaim dapat diajukan jika terjadi masalah.
Tolak Paket yang Tidak Dipesan
Jika menerima paket yang tidak pernah kamu pesan, jangan ragu untuk menolak menerimanya.
Laporkan Penjual Penipu
Jika menjadi korban, laporkan kasusmu ke platform tempat transaksi dilakukan agar penjual bisa diblokir dan diinvestigasi.
Menurut pakar e-commerce, masalah ini muncul karena lemahnya regulasi terhadap penjual di platform online. Marketplace harus lebih tegas dalam memantau aktivitas penjual dan mempermudah proses pengembalian dana untuk korban penipuan COD.
Sementara itu, konsultan perlindungan konsumen, menyarankan agar pembeli lebih waspada. Konsumen harus proaktif menjaga keamanan transaksi mereka. Jika ada keraguan, jangan ragu untuk menolak paket.
Langkah Hukum yang Bisa Diambil
Laporkan ke Kepolisian
Penipuan COD bisa dilaporkan ke polisi dengan membawa bukti seperti resi pengiriman, bukti pembayaran, dan isi paket.
Adukan ke YLKI
Jika masalah tidak selesai di tingkat marketplace, korban bisa mengadu ke YLKI untuk mendapatkan bantuan hukum.
Gunakan Mekanisme Pengaduan Marketplace
Marketplace besar memiliki fitur pengaduan untuk menyelesaikan masalah ini.
Penipuan COD memang menjadi ancaman nyata bagi konsumen. Namun, dengan kewaspadaan dan tindakan tegas, kamu bisa melindungi diri dari modus ini.
Selalu pastikan belanja dari toko yang terpercaya, periksa paket sebelum membayar, dan jangan ragu untuk menolak paket yang mencurigakan. Dengan begitu, kita bisa meminimalkan risiko dan tetap menikmati kemudahan belanja online.
