Pernah kepikiran nggak, berapa banyak uang yang sebenarnya kamu butuhkan untuk bisa hidup nyaman hanya dari passive income? Buat sobat investor yang penasaran, artikel ini cocok banget untuk kamu.
Kita akan bahas instrumen investasi syariah, cara perhitungan passive income, dan strategi untuk mencapai kebebasan finansial tanpa melanggar prinsip syariah.
Kenapa Memilih Investasi Syariah?
Buat yang mencari investasi aman sekaligus sesuai dengan prinsip syariah, ada beberapa pilihan yang bisa kamu coba. Dua yang paling populer adalah Deposito Bank Syariah dan Surat Berharga Negara (SBN) Syariah, seperti Sukuk Retail. Apa saja kelebihannya?
- SBN Syariah lebih aman: Dijamin langsung oleh pemerintah, tanpa batas maksimal seperti deposito (hanya dijamin LPS hingga Rp2 miliar per bank).
- Pajak lebih rendah dibanding deposito.
- Imbal hasil lebih tinggi: Kupon Sukuk Retail lebih besar dibandingkan deposito.
Jadi, kalau kamu butuh cash flow bulanan yang stabil dan sesuai syariah, Sukuk Retail bisa jadi pilihan yang pas.
Instrumen Syariah yang Sedang Populer: SR019
Saat ini, Sukuk Retail seri SR019 sedang dalam masa penawaran (1โ20 September 2023). Berikut detailnya:
Produk SR019:
- SR019-T3: 3 tahun, 5,95%.
- SR019-T5: 5 tahun, 6,1%.
Keuntungan SR019:
- Imbal hasil fix rate.
- Cair setiap bulan, cocok untuk kebutuhan hidup bulanan.
- Bisa dijual sebelum jatuh tempo (minimal holding period 3 bulan).
Kenapa SR019 Aman dan Halal?
Sukuk Retail menggunakan akad ijarah (sewa), jadi dananya dipakai untuk menyewa aset negara atau membiayai proyek pemerintah. Hal ini memastikan bahwa investasi tidak mengandung unsur riba, judi, atau ketidakjelasan, sesuai dengan fatwa Dewan Syariah Nasional.
Berapa Banyak yang Dibutuhkan untuk Hidup dari Passive Income?
Untuk menghitung kebutuhan investasi, kita bisa pakai konsep The Four Percent Rule. Prinsipnya sederhana: kamu bisa menarik 4% dari total investasi per tahun untuk kebutuhan hidup tanpa khawatir kehabisan dana.
Contoh Perhitungan:
Pengeluaran tahunan Rp40 juta:
Dibutuhkan dana investasi sebesar Rp1 miliar (40 juta รท 4%).
Pengeluaran tahunan Rp100 juta:
Dibutuhkan dana Rp2,5 miliar.
Pengeluaran tahunan Rp200 juta:
Dibutuhkan dana Rp5 miliar.
Adjust untuk Inflasi:
Di Indonesia, inflasi rata-rata 3,4% per tahun. Dengan kupon bersih SR019 (setelah pajak) sebesar 5,5%, kamu bisa mengubah strategi menjadi The Two Percent Rule. Artinya, hanya 2% dari investasi yang boleh ditarik, sisanya diinvestasikan ulang untuk melawan inflasi.
Dana yang Dibutuhkan:
Pengeluaran Rp40 juta/tahun โ Tabungan Rp2 miliar.
Pengeluaran Rp100 juta/tahun โ Tabungan Rp5 miliar.
Simulasi Passive Income dari SR019
Berikut simulasi penghasilan bulanan dari SR019 berdasarkan modal investasi:
Modal | Kupon 5,95% (per bulan) | Kupon 6,1% (per bulan) |
---|---|---|
Rp50 juta | Rp223.000 | Rp228.000 |
Rp100 juta | Rp446.000 | Rp457.000 |
Rp1 miliar | Rp4,46 juta | Rp4,57 juta |
Rp5 miliar | Rp22,3 juta | Rp22,85 juta |
Rp10 miliar | Rp44,6 juta | Rp45,7 juta |
Dengan kupon yang stabil, kamu bisa memperkirakan kebutuhan passive income bulanan sesuai gaya hidup kamu.
Cara Beli Sukuk Retail di Bibit
Mau beli SR019? Prosesnya gampang banget:
- Buka aplikasi Bibit: Cek bagian produk investasi SBN Retail.
- Pilih seri SR019: Klik, baca informasi jatuh tempo, minimum pembelian, dan simulasi kupon.
- Beli sekarang: Masukkan jumlah investasi, lalu konfirmasi pembelian.
Keuntungan beli di Bibit:
- Nggak perlu ke bank, semua bisa dilakukan online, termasuk saat hari libur.
- Tidak ada biaya tambahan.
- Ada cashback hingga Rp30 juta untuk pembelian tertentu.
Mulai dari Sekarang
Hidup dari passive income itu bukan hal yang mustahil, asalkan kamu punya perencanaan yang matang. Pilihan instrumen seperti SR019 memberikan solusi yang aman, stabil, dan sesuai syariah.
Jadi, tunggu apa lagi? Mulai investasi sekarang, dan jangan lupa hitung kebutuhan kamu dengan prinsip Two Percent Rule supaya masa depan finansialmu makin terjamin.